Sejarah Pertukaran Cincin

Pertukaran cincin adalah hal yang di lakukan ketika kita menikah dengan seseorang yang kita cinta. Sebenarnya tukar cincin sudah terjadi dan dilakukan sejak beratus ratus tahun lalu, pertukaran cincin sebenarnya tidak wajib dilakukan oleh orang yang menikah, tapi menambah kesakralan ketika kita mngucapkan janji suci sehidup semati, lebih baiknya kita melakukan pertukaran cincin. Dengan pertukaran cincin kita berarti bertanda sudah menikah. jadi pertukaran cincin adalah simbol kita sudah menikah.

Menurut beberapa ahli sejarah pertukaran cincin pertama terjadi pada zaman mesir kuno, tetapi di zaman ini cincin tidak terbentuk dari emas, perak, atau pun berlian. melainkan di bentuk dari alang - alang dan tumbuh tumbuhan lainnya. kemudian hal tersebut di tiru oleh bangsa romawi sebagai simbol kepemilikan, dan pihak Greja mencamtumkan pertukaran cincin di dalam tata cara pernikahan hal ini terjadi pada abad ke-19.

bentuk cincin tidak semerta merta berbentuk lingkaran, menurut kepercayaan dulu bentuk lingkaran adalah simbol dari keabadian dikarnakan tidak berujung dan tidak berakhir. Penempatan nya pun tidak sewena wena ada di jari manis kiri, mereka menganggap di jari manis tangan kiri terdapat pembuluh darah yang langsung ke jantung, mereka menyebutnya Vena Amoris. yang berarti pembuluh darah cinta



sampai sekian saja yang saya tahu tentang sejarah pertukaran cincin, trima kasih telah membaca artikel ini

Tweet